PERBARUI.COM – Pasukan Ukraina akan lakukan serangan balasan ke Rusia yang tampak goyah.
Presiden Rusia Volodymyr Zelensky mengingatkan, tanpa pasokan senjata yang cepat akan membuat perang bertahan bertahun-tahun.
"Jika Eropa menunggu, kejahatan mungkin punya waktu untuk berkumpul kembali dan bersiap menghadapi perang bertahun-tahun," kata Zelenskiy dilansir Reuters pada Jumat, 24 Maret 2023 dalam pidatonya pada hari Kamis.
Para pemimpin KTT Uni Eropa sudah menyetujui rencana menteri luar negeri untuk mengirim 1 juta peluru artileri untuk Ukraina selama tahun depan.
Baca Juga: Vladimir Putin Perbarui Elit Rusia Mengenai Operasi Militer Khusus di Ukraina
Selain itu, mereka membahas mengenai ketahanan pangan serta sanksi terhadap Rusia.
Inggris berjanji memberi pasokan amunisi penembus lapis baja mengandung depleted uranium untuk menghacurkan tank-tank Rusia, suatu langkah yang dianggap Presiden Vladimir Putin memaksa tanggapan Moskow karena senjata itu mengandung komponen nuklir.
Slovakia mengatakan bahwa pihaknya sudah menyerahkan empat jet MiG-29 pertama ke Ukraina pada Kamis, sisanya akan dikirim dalam waktu beberapa minggu.
Komandan pasukan darat utama Ukraina Oleksandr Syrskyi menuturkan pasukannya akan memulai untuk serangan balasan terhadap Rusia.
Baca Juga: Dukungan AS Terhadap Ukraina, Presiden Rusia Vladimir Putin Tetapkan Tujuan Tahun Kedua Invasi
Tentara bayaran Wagner Rusia tengah kehilangan kekuatan dan kehabisan tenaga.
Bos tentara bayaran Wagner Yevgeny Prigozhin mengeluarkan penyataan memperingatkan serangan balasan dari Ukraina dengan mengirimkan surat kepada Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu.
Perlambatan serangan Rusia di Bakhmut bisa jadi untuk mengalihkan pasukan dan sumber dayanya ke daerah lain.