Mendag: Selama Bulan Ramadan, Stok Bahan Pangan Cukup

PERBARUI.COM - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan menyebut selama bulan Ramadan stok bahan pangan mencukupi.

Mendag juga menuturkan bahwa harga bahan pangan masih terkendali di bulan Ramadan ini. Dan semoga tidak ada masalah apa-apa.

"Persiapan lebaran hampir 90 persen on the track. Mudah-mudahan tidak ada masalah apa-apa. Kemudian ketersediaan pangan cukup, sampai hari ini harga masih terkendali," kata Mendag di Jakarta, Jumat, 24 Maret 2023 dikutip dari Antara.

Hal tersebut disampaikan oleh Zukifli selepas rapat terbatas yang dipimpin Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat, 24 Maret 2023.

Baca Juga: Mendag Nilai Pasar Rakyat Sangat Strategis Sebagai Urat Nadi Ekonomi Rakyat

Selain itu, lanjut Mendag, sesuai arahan Presiden agar Bulog bisa menyerap gabah dari petani semaksimal mungkin.

"Khusus tadi arahan Bapak Presiden agar Bulog menyerap gabah atau beras masyarakat dr petani semaksimal mungkin sebanyak-banyaknya," kata Mendag.

Hal senada disampaikan oleh Kepada Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo yang mengatakan stok bahan pangan selama Ramadan dan Lebaran masih terjaga.

Meskipun, menurutnya, ada beberapa komoditi yang masih menunggu kedatangan dari suplai impor seperti daging kerbau.

Baca Juga: Ketum PP Muhammadiyah Ajak Umat Islam Perkuat Persatuan dan Persaudaraan dalam Momen Ramadan Tahun Ini

Adapun terkait ada atau tidaknya impor beras, Arief menjelaskan bahwa pihaknya saat ini sedang fokus mengoptimalkan produksi dalam negeri, apalagi saat ini sedang panen raya.

“Kita tak ada komunikasi, pokoknya kita jagain saja, sekarang lagi panen, kita fokus serapan dalam negeri,” jelas Arief.

Selain itu, Arief merinci saat ini cadangan beras pemerintah (CBP) yang berada di Bulog mencapai 220 ribu ton, serta akan ada tambahan dari Perkumpulan Penggilingan Padi (Perpadi).

"Bulog sekitar 220 ribu ton sambil kita bantu serap, kemarin Perpadi mau memberi 60 ribu ton kan lumayan ya jadi hampir sekitar 300 ribu ton," kata Arief.***

Baca Juga: 21,6 Juta Warga Akan Terima Bansos 10Kg Beras dari Pemerintah